5 Alasan Orang Mulai Meninggalkan Facebook

Pengguna jejaring sosial Facebook semakin hari tampaknya semakin berkurang. Meskipun pihak Facebook telah banyak melakukan pembaruan fitur. Apa yang menyebabkan orang tidak lagi menggunakan raksasa media sosial ini? 

Banyak yang menyebut Facebook merupakan kebiasaan buruk yang harus dihentikan  beberapa diantaranya adalah anak muda. Mereka mengaku stres karena berbagai alasan di facebook.

Walaupun tidak sedikit dari mereka  yang sesekali masih membuka Facebook, namun sebagian dari mereka memutuskan untuk beralih ke media sosial lainnya seperti twitter misalnya. Selain itu ada beberapa alasan mengapa orang berhenti menggunakan Facebook dari sejumlah survei yang dilakukan oleh situs Mashable.com:

1. Sudah terlalu penuh dan tidak nyaman

Pernahkah Anda merasakan perbedaan antara Facebook dahulu dengan sekarang?  Tentu Facebook sekarang sudah banyak iklan, foto-foto dan status yang diunggah setiap saat.

Orang-orang kini pun menjadikan Facebook sebagai tempat curahan hati dan rasa frustrasi mereka, daripada untuk sarana berkomunikasi yang merupakan tujuan diciptakannya Facebook.

Ada banyak ratusan hingga ribuan teman dan kenalan baru, namun bertemu pun jarang, bahkan mungkin tidak pernah. Fungsi lain Facebook adalah untuk mempermudah penggunanya menemukan teman lama Anda untuk saling berkomunikasi, bukannya untuk melihat status dari orang-orang yang bahkan tidak Anda kenal.


2. Tingkat akun privasi yang menurun

Perubahan pengaturan privasi di Facebook membuat banyak penggunanya tidak dapat menyembunyikan kehidupan pribadi mereka. Kini pengguna harus lebih berhati-hati lagi menggunakan Facebook, pasalnya sekarang segala sesuatunya bisa diakses oleh orang lain.

Misalnya saja, beberapa perusahaan memperkerjakan karyawannya dengan melihat dulu seperti apa tingkah lakunya di jearing sosial. Bahkan di AS, banyak perusahaan yang meminta password Facebook dari calon karyawannya.


3. Tidak ingin galau dengan sang mantan

Sulit memang untuk melupakan mantan kekasih, jika Anda terus mengintip statusnya di Facebook. Tapi sebenarnya ada cara lain yang mudah yaitu dengan menghapusnya dari daftar teman, tetapi itu pasti akan merusak hubungan pertemanan Anda dengan sang mantan.

Sejumlah orang, mungkin termasuk Anda di dalamnya, ingin mengakhiri hubungan dalam bentuk apapun dengan seseorang karena alasan tertentu.

Salah satu yang unik dari Facebook adalah menjadi tempat berseminya suatu hubungan, namun ironisnya juga menjadi tempat berakhirnya hubungan tersebut.


4. Merasa kehidupan seperti berubah

Jejaring sosial seperti Facebook dapat mengubah kehidupan seseorang. Beberapa membuatnya lebih baik, atau bahkan sebaliknya.

Banyak pengguna yang membandingkan kelompok temannya dengan kelompok lain di Facebook, yang bisa menyebabkan timbulnya rasa iri karena perbedaan tingkah laku antara masing-masing kelompok tersebut.

Pengakuan lain yang mengatakan kehidupan sosial mereka di dunia nyata berubah 180' setelah mengenal Facebook. Interaksi menarik dengan orang lain di kehidupan nyata tidak mereka rasakan seperti halnya di jejaring sosial.

5. Krisis konsistensi diri

Banyak pengguna yang mencoba meninggalkan Facebook, namun mereka tetap kembali login. Facebook sepertinya telah mendarah daging untuk sebagian pengguna, sehingga meninggalkannya akan menimbulkan sesuatu yang hilang dan rasa penasaran akan status dari teman-teman mereka.

Pengalaman menggunakan Facebook bagi mereka mungkin seperti: 'Anda dapat sign out (keluar) kapanpun Anda inginkan, tetapi Anda tidak pernah benar-benar ingin meninggalkannya".

Namun, justru karena alasan itulah mereka akhirnya benar-benar meninggalkan Facebook.